UNIVERSAL EDIBILITY TEST


Sebelum memakan tumbuhan yang belum dikenal, lakukan terlebih dahulu tes apakah makanan tersebut dapat dimakan. Tes ini dikenal dengan sebutan Universal Edibility Test. Ini bisa mencegah terjadinya keracunan akibat memakan tumbuhan yang mengandung racun. Sebagian dari anda pasti tahu tokoh Christopher Johnson McCandless atau Alexander Supertramp (diperankan Emile Hirsch di film Into The Wild) yang meninggal di dalam pencarian jati dirinya karena makan tumbuhan yang beracun dan tidak melakukan tes terlebih dahulu sebelum memakan tumbuhan yang belum dikenalnya tersebut. Sehingga pengetahuan tentang Universal Edibility Test ini mutlak diperlukan bagi mereka yang ingin berpetualang kea lam liar. Berikut ini adalah tahapan Universal Edibility Test:

· Lakukan pengetesan hanya satu bagian dari tumbuhan yang potensial sebagai makanan yang bisa dimakan setiap waktunya.

· Pisahkan tumbuhan pada bagian-bagian dasarnya yaitu: daun, batang, akar, putik/kuntum/biji/ dan bunganya.

· Ciumlah tumbuhan tersebut, apakah ada bau yang tajam atau bau beracun. Ingat, bau yang khas belum tentu mengindikasikan tumbuhan tersebut tidak bisa dimakan atau bisa dimakan

· Jangan makan dulu selama 4 jam sebelum melakukan test

· Selama 8 jam waktu tidak makan, lakukan test kontak racun dengan cara menempatkan bagian dari tumbuhan yang ditest kelipatan siku atau pergelangan tangan dalam. Biasanya 15 menit cukup untuk mendapatkan reaksinya.

· Selama waktu test, jangan memasukkan apapun ke dalam mulut selain air bersih dan tumbuhan yang dites

· Pilih potongan kecil dari tumbuhan ke dalam mulut, sentuhkan potongan kecilnya terlebih dahulu pada bagian luar bibir untuk mengetes apakah berasa terbakar atau gatal.

· Jika 3 menit setelah itu tidak ada reaksi dari bibir, letakkan di atas lidah dan tahan di sana selama 15 menit.

· Jika masih tidak ada reaksi, kunyah dan tahan di mulut selama 15 menit. Jangan ditelan terlebih dahulu.

· Jika tidak ada rasa terbakar, gatal-gatal, kaku, berbau atau terjadinya tanda iritasi lainnya selama 15 menit tersebut, anda bisa menelannya.

· Tunggu hingga 8 jam. Jika ada efek sakit yang terjadi selama periode ini, pancing hingga muntah dan minum banyak air hangat. Menelan sedikit arang juga bisa memancing untuk muntah dan di saat bersamaan juga bisa menghisap racun.

· Jika tidak berdampak apa-apa, makan dalam jumlah sedikit terlebih dahulu dan lakukan dengan cara yang sama. Tunggu hingga 8 jam lagi. Jika tidak ada efek menyakitkan, bagian tanaman yang telah dites tadi aman untuk dimakan.

· Tes seluruh bagian yang akan dimakan apakah aman dimakan atau tidak, karena beberapa tumbuhan mempunyai bagian yang bisa dimakan dan bagian lainnya tidak bisa dimakan. Jangan berpendapat bahwa bagian yang yang aman dimakan setelah dimasak akan aman juga dimakan secara mentah. Melakukan tes dengan bagian yang mentah bertujuan memastikannya aman untuk dimakan mentah-mentah. Bagian yang sama dari tumbuhan mungkin juga akan menghasilkan reaksi yang bervariasi pada orang yang berbeda.

Sebelum melakukan pengetesan terhadap tumbuhan yang bisa dimakan, pastikan tumbuhan yang akan dites cukup banyak dipunyai agar pengetasan tidak membuang waktu dan usaha. Setiap bagian tumbuhan (akar, daun, bunga, dan seterusnya) membutuhkan waktu pengetesan 24 jam lebih. Jangan menghabiskan waktu dengan melakukan pengetesan pada tumbuhan yang tidak begitu banyak terdapat di daerah anda berada.

0 komentar:

Posting Komentar